Amankah Gestun Online? Begini Penjelasannya
Gestun atau yang biasa dikenal dengan gesek tunai kartu kredit masih marak dilakukan oleh para pemegang kartu kredit. Banyak orang yang melakukan gestun karena sedang dalam kondisi kepepet atau sangat butuh uang untuk kebutuhan tertentu. Gestun memang bisa memberikan uang tunai dalam waktu cepat, namun tindakan ini memiliki risiko dan bahaya. Amankah gestun online? Sebenarnya tidak aman, karena menyebabkan risiko bahaya yang kemungkinan terjadi.
Hal inilah yang menyebabkan Bank Indonesia menghimbau para pemilik kartu kredit untuk tidak melakukan gestun kartu kredit. Oleh sebab itu, bagi Anda pemilik kartu kredit jangan sekali-kali melakukan praktik ini untuk menghindari terjadinya kerugian. Lebih baik gunakan tarik tunai Medan yang lebih nyata dan tidak berisiko menimbulkan kerugian. Kartu kredit cocoknya digunakan sebagai alat pembayaran seperti berbelanja, membayar layanan, dan membayar premi.
Apa yang Dimaksud Dengan Gestun?
Gestun merupakan akronim atau singkatan dari gesek tunai. Para pemegang kartu kredit tentunya sudah paham dengan istilah satu ini. Mengapa dinamakan gestun? Karena nantinya Anda akan melakukan penggesekan kartu kredit menggunakan mesin Electronic Data Capture (EDC) dan dianggap sedang berbelanja, padahal sebenarnya sedang berusaha untuk mendapatkan uang tunai. Walaupun banyak bank yang menyediakan fasilitas kredit, namun gestun tidak dibolehkan.
Ketika melakukan gestun, Anda seolah-olah sedang membeli sesuatu dari sebuah merchant padahal tidak ada barang yang perlu ditransaksikan. Sehingga ketika melakukan gesek tunai, sebenarnya Anda hanya sedang mengambil uang tunai dari merchant tersebut. Maka dari itu, gestun dinyatakan sebagai praktik ilegal dan Bank Indonesia juga memberikan peringatan kepada masyarakat yang berani melakukan gestun online ataupun offline.
Alasan Banyak Orang Melakukan Gestun
Jika ada pertanyaan amankah gestun online? Tentu tidak, karena gestun termasuk praktik ilegal yang dilarang oleh pemerintah. Banyaknya masyarakat yang menggunakan gestun membuat banyak munculnya jasa gestun yang meresahkan. Tentunya kebanyakan dari masyarakat beralasan bahwa gesek tunai dikenal sangat murah dan mudah sehingga ada uang yang bisa digunakan untuk keperluan tertentu.
1. Biaya Penarikan Gestun Rendah
Ketika akan melakukan tarik tunai menggunakan kredit, nasabah hanya akan dikenai biaya penarikan sebesar 4% dari total jumlah dana yang ditarik. Ketika menggunakan gestun dengan mesin EDC di merchant, pihak merchant nantinya akan mencari keuntungan sebesar 3% dari total uang yang sudah dicairkan oleh pihak jasa.
2. Tidak Menawarkan Limit
Amankah gestun online? Sesuai dengan penjelasan sebelumnya, tindakan tersebut tidak diperbolehkan. Alasan orang melakukan gestun karena kebutuhan dan biaya hidup sehingga nasabah bisa lebih leluasa dalam melakukan tarik tunai. Oleh sebab itu, nasabah yang membutuhkan uang tunai dalam jumlah yang sangat besar tidak terkendala dengan adanya limit kartu kredit.
